Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Bagi Pimpinan SKPD Tanah Bumbu

- Jurnalis

Jumat, 1 November 2024 - 16:32 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batulicin, Matarakyat.co.id – Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Pemkab Tanbu) melaksanakan diklat wawasan kebangsaan dan karakter bangsa bagi pimpinan SKPD setempat.

Bupati Tanbu Zairullah Azhar membuka diklat wawasan kebangsaan  dilaksanakan di Balikpapan, Jumat (1/11/2024).

Dalam sambutannya, Bupati Zairullah mengatakan bahwa pengetahuan tentang wawasan kebangsaan dan karakter bangsa bagi pimpinan SKPD ini sangat penting.

Karena semakin menambah motivasi dan semangat kita melakukan inovasi, kapan pun di manapun sebagai aparatur pemerintah.

Pada kesempatan itu pula, Bupati juga mengajak agar program Satu Desa Semua Masjid (SDSM) dan Gerakan Cuci Kaki Ibu menjadi warisan yang bermanfaat bagi anak cucu kita di Bumi Bersujud. Utamanya dalam menciptakan generasi yang unggul, cerdas, dan berakhlak mulia.

Sementara itu, Narasumber Diklat yakni Plt Direktur Pendidikan dan Latihan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) RI, Dr. Drs. Yakob, KM., M.Si menyampaikan materi terkait Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara dalam Kebhinekaan.

Yacob mengatakan Indonesia memiliki beragam suku, budaya, dan agama. Keberagaman ini merupakan kekayaan bangsa.

Untuk menjaga persatuan dan kesatuan, kita perlu menjunjung tinggi nilai-nilai kebhinekaan.

Baca Juga :  Ketua TP PKK Tanah Bumbu Andi Irmayani Rudi Latif : Program PKK Harus Selaras dengan Visi Misi Bupati 2025-2030

Adapun Empat Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara dalam Kebhinekaan, Yakni, Pilar Pertama: Pancasila sebagai Dasar Negara. Pancasila merupakan ideologi dan dasar negara Indonesia. Pancasila sebagai dasar negara memiliki peran vital dalam membangun kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pilar Kedua: Bhinneka Tunggal Ika. Merupakan semboyan negara Indonesia yang menegaskan persatuan dalam keberagaman. Menjaga persatuan dan kesatuan dalam kebhinekaan yaitu, Pertama, Toleransi dan Saling Menghormati.

“Menghargai perbedaan budaya dan keyakinan, menciptakan lingkungan yang aman dan damai bagi semua,” ujarnya.

Kedua, Kerjasama dan Solidaritas. Yaitu bersama-sama mengatasi tantangan, membangun kemajuan bangsa, memaksimalkan potensi dan sumber daya.

Ketiga, Bangga Sebagai Warga NKRI. Yakni Menumbuhkan rasa cinta tanah air, semangat nasionalisme, dan rasa memiliki terhadap bangsa Indonesia.

Selanjutnya, Pilar Ketiga: Negara Kesatuan Republik Indonesia Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Merupakan salah satu pilar penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. NKRI menjadi dasar hukum dan wadah bagi seluruh rakyat Indonesia untuk hidup berdampingan dalam bingkai persatuan.

Pilar Keempat: Konstitusi. Merupakan hukum dasar yang mengatur negara. Konstitusi menjadi pedoman dalam menjalankan pemerintahan.

Baca Juga :  Bang Julpikar'S, Aplikasi Baru untuk Penanganan Sampah di Tanbu

“Keempat pilar ini saling berhubungan dan membentuk pondasi kuat bagi bangsa Indonesia. Pancasila memberikan nilai dan norma, Bhinneka Tunggal Ika menegaskan persatuan, NKRI menentukan wilayah dan kedaulatan, dan Konstitusi mengatur pemerintahan dan hak rakyat. Integrasi keempat pilar penting untuk mewujudkan bangsa yang berdaulat, adil, dan sejahtera,” pungkasnya.

Selain itu, narasumber berikutnya Direktur Pemberdayaan Masyarakat IKN, Dr Conrita Ermanto, M.Si memberikan materi terkait Kabupaten Tanah Bumbu sebagai mitra IKN.

Dr Conrita menyampaikan hubungan otorita IKN dengan daerah mitra. Daerah Mitra Ibu Kota Nusantara adalah kawasan tertentu yang dibentuk dalam rangka pembangunan dan pengembangan SuperhubEkonomi Ibu Kota Nusantara, yang bekerja sama dengan Otorita Ibu Kota Nusantara dan ditetapkan melalui Keputusan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara.

Otorita Ibu Kota Nusantara mempunyai tugas melaksanakan kegiatan persiapan, pembangunan, dan pemindahan Ibu Kota Negara, serta penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Khusus Ibu Kota Nusantara, dan pengembangan Ibu Kota Nusantara serta Daerah Mitra.

Peluang kerjasama daerah mitra meliputi, investasi ekonomi,promosi produk, marketing produk, penyerapan tenaga kerja, danpeningkatan SDM. (Oliv/MR)

Berita Terkait

Febrianor Rahman Berbagi Sapi Kurban untuk Masyarakat Gambut dalam Semangat Idul Adha
Lomba Menu B2SA Berbasis Pangan Lokal, Bupati Andi Rudi Latif Dorong Konsumsi Sehat dan Generasi Cerdas
Perdana, Apel Harlah Gerakan Pemuda Ansor ke-91 Dipimpin Langsung oleh Bupati Andi Rudi Latif
Imigrasi Batulicin Tanda Tangani PKS bersama Pemkab Kotabaru
Tanah Bumbu Kembali Raih WTP ke 12 Kali
Imigrasi Batulicin Hadiri Pembahasan Perjanjian Kerjasama Pelayanan Antara Kanwil Ditjenim Kalsel dan Pemkab Kotabaru
Disdik Tanbu Tegaskan Tak Ada Pungutan Masuk Sekolah
Dua Perawat RSUD Ratu Zalecha Dipercaya Jadi Petugas Kesehatan Haji 2025

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 14:59 WITA

Febrianor Rahman Berbagi Sapi Kurban untuk Masyarakat Gambut dalam Semangat Idul Adha

Senin, 2 Juni 2025 - 20:01 WITA

Lomba Menu B2SA Berbasis Pangan Lokal, Bupati Andi Rudi Latif Dorong Konsumsi Sehat dan Generasi Cerdas

Senin, 2 Juni 2025 - 07:57 WITA

Perdana, Apel Harlah Gerakan Pemuda Ansor ke-91 Dipimpin Langsung oleh Bupati Andi Rudi Latif

Minggu, 1 Juni 2025 - 11:07 WITA

Imigrasi Batulicin Tanda Tangani PKS bersama Pemkab Kotabaru

Rabu, 28 Mei 2025 - 15:53 WITA

Tanah Bumbu Kembali Raih WTP ke 12 Kali

Senin, 26 Mei 2025 - 15:20 WITA

Imigrasi Batulicin Hadiri Pembahasan Perjanjian Kerjasama Pelayanan Antara Kanwil Ditjenim Kalsel dan Pemkab Kotabaru

Senin, 26 Mei 2025 - 14:24 WITA

Disdik Tanbu Tegaskan Tak Ada Pungutan Masuk Sekolah

Minggu, 25 Mei 2025 - 07:48 WITA

Dua Perawat RSUD Ratu Zalecha Dipercaya Jadi Petugas Kesehatan Haji 2025

Berita Terbaru

Umum

Pembekalan 48 CPNS Kementerian ATR/BPN di Kalsel

Kamis, 5 Jun 2025 - 18:42 WITA