Tangis Kakek Kahpi Pecah di DPRD Kalsel, Minta Keadilan Usai Divonis Penjara

- Jurnalis

Senin, 2 Juni 2025 - 17:04 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjarbaru, matarakyat.co.id – Kasus yang menimpa Kakek Kahpi (73), warga yang tengah berhadapan dengan hukum dan sempat viral di media sosial, kini menjadi perhatian serius DPRD Kalimantan Selatan.

Senin (2/6/2025) siang, ia bersama anak dan cucunya mendatangi Gedung DPRD Kalsel di Banjarbaru atas undangan Anggota Komisi IV, Habib Umar Hasan Alie Bahasyim.

Didampingi Ketua PBH Peradi, kedatangan Kakek Kahpi disambut langsung oleh politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut.

Dalam pertemuan itu, Kakek Kahpi memaparkan kronologi perkara hukum yang tengah ia hadapi, hingga membuatnya divonis satu tahun penjara oleh Mahkamah Agung.

Baca Juga :  PT AGM Perkuat Pengamanan Blok 2, Pasang Papan Larangan untuk Cegah Tambang Ilegal

“Saya siap membantu Kakek Kahpi menyelesaikan permasalahan ini. Kami akan kawal bersama,” tegas Habib Umar.

Tidak hanya itu, Habib Umar juga menyampaikan bahwa dirinya telah menghubungi Wakil Gubernur Kalimantan Selatan, H. Hasnuryadi Sulaiman, terkait perkara ini.

“Tadi saya sudah sampaikan langsung ke Bapak Wagub, dan beliau menyatakan sedang mempelajari kasus ini,” ungkapnya.

Momen haru terjadi usai pertemuan tersebut. Tangis Kakek Kahpi pecah saat berpamitan dan bersalaman dengan anggota dewan. Ia harus ditenangkan oleh keluarga dan pendamping hukumnya.

Sebagai informasi, Kakek Kahpi sebelumnya dinyatakan tidak bersalah oleh Pengadilan Negeri Martapura dalam perkara pidana yang menjeratnya. Namun, Jaksa Penuntut Umum mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung dan pada 18 Maret 2025, MA memutuskan bahwa Kahpi bersalah dan menjatuhkan hukuman satu tahun penjara.

Baca Juga :  Polsek Alalak Bekuk Pengedar Sabu di Warung Jalan Trans Kalimantan

Merasa tidak mendapatkan keadilan, Kakek Kahpi membuat video berdurasi 42 detik yang kemudian viral di berbagai platform media sosial. Dalam video itu, ia meminta bantuan langsung kepada Presiden RI Prabowo Subianto, DPR RI, hingga pemerintah daerah. Video tersebut telah ditonton lebih dari dua juta kali.

Perjuangan Kakek Kahpi kini mendapat perhatian publik luas, dan harapannya, bantuan hukum dan keadilan bisa segera ia dapatkan.

Berita Terkait

Brimob Polda Kalsel Bagikan Ribuan Bendera Merah Putih di Tiga Daerah untuk Gelorakan Nasionalisme
Polantas Kalsel Bagikan 500 Bendera Merah Putih Jelang Hari Kemerdekaan
Tiga Pejabat DPKP Banjar, Diperiksa Tipidkor Polres Banjar
Unit Tipidkor Polres Banjar Periksa EO MTQ Nasional ke-36, Ada Apa? 
H. Muhammad Rofiqi: Pancasila Selaras dengan Nilai Budaya Masyarakat Kalimantan Selatan
BPIP Tegaskan Pengibaran Bendera One Piece Bisa Menyesatkan Makna Nasionalisme
Polsek Alalak Bekuk Pengedar Sabu di Warung Jalan Trans Kalimantan
Ali Syahbana Tanggapi Pengibaran Bendera One Piece: Perlu Pendekatan Edukatif

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 22:19 WITA

Brimob Polda Kalsel Bagikan Ribuan Bendera Merah Putih di Tiga Daerah untuk Gelorakan Nasionalisme

Selasa, 5 Agustus 2025 - 14:58 WITA

Polantas Kalsel Bagikan 500 Bendera Merah Putih Jelang Hari Kemerdekaan

Senin, 4 Agustus 2025 - 17:49 WITA

Unit Tipidkor Polres Banjar Periksa EO MTQ Nasional ke-36, Ada Apa? 

Senin, 4 Agustus 2025 - 14:12 WITA

H. Muhammad Rofiqi: Pancasila Selaras dengan Nilai Budaya Masyarakat Kalimantan Selatan

Senin, 4 Agustus 2025 - 14:03 WITA

BPIP Tegaskan Pengibaran Bendera One Piece Bisa Menyesatkan Makna Nasionalisme

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:11 WITA

Polsek Alalak Bekuk Pengedar Sabu di Warung Jalan Trans Kalimantan

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:50 WITA

Ali Syahbana Tanggapi Pengibaran Bendera One Piece: Perlu Pendekatan Edukatif

Jumat, 1 Agustus 2025 - 11:52 WITA

Ali Syahbana, Bahaya Lisan: Kecil Ukurannya Besar Dampaknya

Berita Terbaru

Kriminal

MiChat Picu Pengeroyokan Maut, Delapan Orang Jadi Tersangka

Selasa, 5 Agu 2025 - 12:03 WITA