Kapolres Banjar Sampaikan Arahan Tegas Kepada Anak-Anak yang Terlibat Tawuran

- Jurnalis

Rabu, 25 September 2024 - 22:40 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Martapura, matarakyat.co.id – Kapolres Banjar, AKBP M. Ifan Hariyat Taufik, memberikan arahan tegas kepada sejumlah anak di bawah umur yang terlibat dalam perkelahian menggunakan senjata tajam, di Kecamatan Sungai Tabuk, beberapa waktu yang lalu.

 

Arahan ini disampaikan dalam pertemuan yang berlangsung pada Rabu, (25/9/2024), pukul 14.30 WITA di Kantor Sat Reskrim Polres Banjar.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Wakapolres Banjar, Kasat Reskrim Polres Banjar, Kapolsek Sungai Tabuk, serta anggota Sat Reskrim Polres Banjar.

 

Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya kesadaran hukum serta bahaya dari tindakan kekerasan, terutama yang melibatkan senjata tajam.

Baca Juga :  Licin Dalam Mengoperasikan Jaringan Narkoba, Akhirnya MH Tak Berkutik Dihadapan Polisi

 

Ia menyampaikan bahwa tindakan ini tidak hanya membahayakan nyawa para pelaku, tetapi juga orang-orang di sekitar mereka. Oleh karena itu, tindakan semacam ini tidak dapat ditolerir.

 

“Perbuatan kalian meskipun masih di bawah umur, tetap memiliki konsekuensi hukum yang serius,” tegas AKBP Ifan Hariyat.

 

Ia juga menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan sekolah dalam membimbing dan mengawasi anak-anak agar tidak terjerumus dalam perilaku yang dapat menghancurkan masa depan mereka.

Baca Juga :  Pemkab Banjar Gelar Sosialisasi Dan Penandatanganan Komitmen Antikorupsi

 

Kapolres juga mengajak para pelaku untuk memperbaiki diri dengan mengisi waktu mereka pada hal-hal yang positif, seperti pendidikan dan kegiatan sosial. “Hidup kalian masih panjang, jangan hancurkan masa depan dengan tindakan yang ceroboh dan berbahaya,” ujar Kapolres dengan nada tegas.

 

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan efek jera kepada para pelaku dan menjadi pembelajaran bagi anak-anak lainnya agar tidak terlibat dalam perilaku kekerasan yang merugikan banyak pihak.

Penulis : ARF

Editor : MR

Sumber Berita : Humas Polres

Berita Terkait

MiChat Picu Pengeroyokan Maut, Delapan Orang Jadi Tersangka
Modus Jambret di Malam Hari: Incar Perempuan, Tarik Paksa Tas, hingga Seret Korban 30 Meter
Polres Banjar Bekuk Tiga Residivis Jambret di Wilayah Hukum Polsek Gambut
Polsek Alalak Bekuk Pengedar Sabu di Warung Jalan Trans Kalimantan
Hilang Usai Mandi di Sungai, Warga Martapura Ditemukan Tak Bernyawa
Polisi: Korban Laka Kilometer 21 Belum Punya SIM dan Baru Belajar Motor
Mobil Polisi K9 Terlibat Kecelakaan Maut di Bundaran Liang Anggang, Pelajar SMK Tewas di Tempat
Jejak Kronologi Kasus Redho, Dari Cekcok hingga Meninggal di Sungai

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 12:03 WITA

MiChat Picu Pengeroyokan Maut, Delapan Orang Jadi Tersangka

Selasa, 5 Agustus 2025 - 09:56 WITA

Modus Jambret di Malam Hari: Incar Perempuan, Tarik Paksa Tas, hingga Seret Korban 30 Meter

Senin, 4 Agustus 2025 - 09:11 WITA

Polsek Alalak Bekuk Pengedar Sabu di Warung Jalan Trans Kalimantan

Minggu, 3 Agustus 2025 - 06:56 WITA

Hilang Usai Mandi di Sungai, Warga Martapura Ditemukan Tak Bernyawa

Minggu, 27 Juli 2025 - 15:43 WITA

Polisi: Korban Laka Kilometer 21 Belum Punya SIM dan Baru Belajar Motor

Minggu, 27 Juli 2025 - 14:31 WITA

Mobil Polisi K9 Terlibat Kecelakaan Maut di Bundaran Liang Anggang, Pelajar SMK Tewas di Tempat

Jumat, 25 Juli 2025 - 14:55 WITA

Jejak Kronologi Kasus Redho, Dari Cekcok hingga Meninggal di Sungai

Jumat, 25 Juli 2025 - 14:09 WITA

Terungkap, Kematian Muhammad Redho Ternyata Akibat Pembunuhan

Berita Terbaru

Kriminal

MiChat Picu Pengeroyokan Maut, Delapan Orang Jadi Tersangka

Selasa, 5 Agu 2025 - 12:03 WITA