Angka Pernikahan Dini di Kabupaten Banjar Turun Drastis, Pemkab Terus Gencarkan Edukasi Remaja

- Jurnalis

Kamis, 6 November 2025 - 11:12 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Banjar, Khairullah Anshari.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Banjar, Khairullah Anshari.

Martapura, matarakyat.co.id – Upaya Pemerintah Kabupaten Banjar dalam menekan angka pernikahan dini menunjukkan hasil signifikan.

Berdasarkan data dari Pengadilan Agama, jumlah permohonan dispensasi nikah di daerah tersebut mengalami penurunan tajam pada 2025.

Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Banjar, Khairullah Anshari, mengungkapkan bahwa pada 2024 tercatat ada 94 kasus pernikahan dini, dan angka tersebut menjadikan Banjar sebagai daerah dengan kasus tertinggi di Kalimantan Selatan.

Namun, pada tahun 2025 ini jumlahnya turun drastis menjadi sekitar 30 kasus saja.

Baca Juga :  29 Grup Tunjukkan Kemampuan dalam Festival Becatuk Dauh Kabupaten Banjar

“Kami bersyukur angka pernikahan dini sudah jauh menurun. Meski demikian, pemerintah daerah tetap berupaya melalui berbagai kegiatan koordinasi dan sosialisasi agar kasus serupa bisa terus ditekan,” ujar Khairullah.

Ia menegaskan, penurunan ini tak lepas dari peran aktif berbagai pihak, terutama para guru, tokoh agama, dan masyarakat, dalam memberikan edukasi kepada remaja agar menghindari hubungan yang berpotensi mengarah pada pernikahan dini.

“Kepada para alim ulama dan guru, kami berpesan agar terus mengingatkan anak didik untuk fokus belajar, tidak berpacaran, dan menjauhi pernikahan di usia muda. Pencegahan harus dimulai dari lingkungan terdekat,” tambahnya.

Baca Juga :  Perkuat Kolaborasi, Perhiptani Banjar Gelar Rakor Bahas Arah Program dan Kinerja

Khairullah juga menyoroti pentingnya pendampingan dan konseling bagi remaja, karena pernikahan dini bukan sekadar persoalan administrasi di pengadilan, tetapi menyangkut masa depan anak.

“Kalau sudah sampai ke tahap dispensasi, berarti sudah terlanjur. Jadi, yang terpenting adalah bagaimana kita memberi perhatian dan edukasi sejak dini,” jelasnya.

Pemerintah Kabupaten Banjar berharap, melalui konsistensi dan kolaborasi berbagai pihak, wilayah ini tidak lagi menjadi daerah dengan kasus pernikahan dini tertinggi di Kalimantan Selatan.

Berita Terkait

Angka Pernikahan Anak di Kabupaten Banjar Turun Drastis, Upaya Pencegahan Terus Diperkuat Hingga ke Desa
Sosialisasi E-Kinerja di Banjar, ASN Diminta Lebih Transparan dan Disiplin
Petani Muda Banjar Diharapkan Jadi Motor Transformasi Pertanian Daerah
Distan Banjar dan PPSDMP Gelar Tanam Perdana CSR di Desa Tambak Padi
Pemkab Banjar Dorong Transparansi Lewat Sosialisasi Website Jaga Desa dan Kelurahan
Pj Sekda Banjar Ingatkan Pentingnya Sinergi dan Efisiensi Anggaran di Akhir Tahun
DKUMPP Banjar Fokus Pastikan Akurasi Alat Ukur Lewat Tera Ulang Gelang Anting Manis 2025
Bupati Banjar Serahkan SK ke 1.664 PPPK Paruh Waktu, Minta Aparatur Jaga Integritas

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 13:07 WITA

Angka Pernikahan Anak di Kabupaten Banjar Turun Drastis, Upaya Pencegahan Terus Diperkuat Hingga ke Desa

Kamis, 6 November 2025 - 07:28 WITA

Sosialisasi E-Kinerja di Banjar, ASN Diminta Lebih Transparan dan Disiplin

Rabu, 5 November 2025 - 21:40 WITA

Petani Muda Banjar Diharapkan Jadi Motor Transformasi Pertanian Daerah

Rabu, 5 November 2025 - 07:35 WITA

Distan Banjar dan PPSDMP Gelar Tanam Perdana CSR di Desa Tambak Padi

Selasa, 4 November 2025 - 15:31 WITA

Pemkab Banjar Dorong Transparansi Lewat Sosialisasi Website Jaga Desa dan Kelurahan

Senin, 3 November 2025 - 16:15 WITA

Pj Sekda Banjar Ingatkan Pentingnya Sinergi dan Efisiensi Anggaran di Akhir Tahun

Senin, 3 November 2025 - 16:12 WITA

DKUMPP Banjar Fokus Pastikan Akurasi Alat Ukur Lewat Tera Ulang Gelang Anting Manis 2025

Kamis, 30 Oktober 2025 - 13:48 WITA

Bupati Banjar Serahkan SK ke 1.664 PPPK Paruh Waktu, Minta Aparatur Jaga Integritas

Berita Terbaru