Karang Intan, matarakyat.co.id – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan menerima kunjungan studi tiru dari Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Amuntai, Selasa (28/10/2025).
Kegiatan ini menjadi ajang berbagi pengalaman dalam membangun Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
Rombongan Bapas Amuntai yang dipimpin Kepala Bapas, Subiyanto, disambut langsung oleh Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Yugo Indra Wicaksi, bersama jajarannya.
Dalam kesempatan itu, Kalapas Yugo menegaskan pentingnya kerja sama antarunit dalam memperkuat tata kelola dan pelayanan publik di lingkungan Pemasyarakatan.
“Membangun Zona Integritas bukan hanya tentang melengkapi dokumen administrasi, tetapi juga menunjukkan komitmen moral untuk terus berinovasi, memberikan pelayanan terbaik, dan menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Pemasyarakatan,” ujar Yugo.
Usai sesi paparan dan diskusi, para peserta meninjau sejumlah inovasi layanan publik di lingkungan Lapas Karang Intan.
Di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) 1, mereka melihat hasil karya miniatur dan budidaya tanaman mint yang menjadi produk unggulan warga binaan.
Kemudian di Wahana Asimilasi dan Edukasi (WAE) 2, rombongan menyaksikan proses pembuatan kain sasirangan, produk khas Kalimantan Selatan yang dikembangkan sebagai sarana pembinaan keterampilan.
Sedangkan di WAE 3, mereka meninjau area peternakan ayam petelur, domba, serta mini zoo yang berfungsi sebagai media edukasi dan pembinaan produktif bagi warga binaan.
Kepala Bapas Amuntai, Subiyanto, menyampaikan apresiasi terhadap program yang dijalankan Lapas Karang Intan.
Ia menilai, inovasi yang dilakukan menjadi contoh nyata penerapan nilai integritas dan profesionalisme di bidang pemasyarakatan.
“Kami memperoleh banyak inspirasi dari praktik baik yang diterapkan di sini. Layanan publik yang dikembangkan dengan pendekatan pembinaan dan kemandirian warga binaan sangat relevan untuk kami terapkan di Bapas Amuntai,” ucapnya.
Kegiatan diakhiri dengan sesi diskusi dan foto bersama sebagai simbol sinergi antara kedua satuan kerja.
Melalui kegiatan ini, Lapas Narkotika Karang Intan menegaskan komitmennya untuk terus menjadi role model dalam membangun birokrasi bersih, transparan, dan berintegritas di lingkungan Pemasyarakatan.
Sumber Berita : Rls
