Kotabaru,matarakyat.co.id – Guna memastikan kelancaran arus pada mudik lebaran serta keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, rombongan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kalsel kembali melakukan pemantauan jalur lintas antar Kabupaten dan Provinsi yang berada di wilayah Kabupaten Kotabaru, pada Selasa (04/03/2025) Pagi.
Rombongan dirlantas polda kalsel yang dipimpin langsung Kombes Pol Fahri Anggia Natua Siregar yang di dampingi Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Kotabaru, AKP Deny Maulana Saputra,S.I.K melakukan pengecekan Black Spot yang di Daerah Des Tegal Rejo Kecamatan Kelumpang Hilir.

Ada beberapa titik Black Spot dan Trouble Spot yang menjadi catatan serta atensi dari Dirlantas Polda Kalsel kepada Satlantas Polres Kotabaru bersama Stakeholder terkait.
Yaitu menambah pemasangan spanduk pemberitahuan dan rambu-rambu lalulintas yang dianggap sebagai daerah rawan kecelakaan.
Dirlantas Polda Kalsel, Kombes Pol Fahri Anggia Natua Siregar kepada media mengungkapkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan rangkaian pada hari-hari sebelumnya yang mana juga melakukan pengecekan jalur arus mudik penghubung antar kabupaten dan provinsi di wilayah Kalimantan Selatan.
“Kami dari Dirlantas Polda Kalsel bersama stakeholder terkait melaksanakan survey jalur dan juga kesiapan jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) pada Polres yang ada di wilayah Polda Kalsel untuk penempatan pos pengamanan, pelayanan,dan juga pos terpadu yang akan digelar dalam rangka untuk menghadapi operasi ketupat yang nanti akan kita hadapi tidak lama lagi,” Katanya.
“Kami tadi bergerak mulai dari Tanah Bumbu menuju Kotabaru yang mana jalan lintas provinsi dari Kalimantan Selatan Menuju Provinsi Kalimantan Timur,”Tambahnya.
“Dan hasil survey jalan memang ada beberapa ruas jalan dan titik menjadi daerah rawan kecelakaan lalu lintas, dan juga ada ruas jalan yang termasuk black spot,”ungkapnya.
“Dari hasil survey tersebut, tadi juga sudah kami arahkan kepada para Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) setiap polres terkait untuk melakukan intervensi bersama stakeholder terkait terutama untuk memberikan himbauan dan juga memasang spanduk pemberitahuan, serta rambu-rambu lalulintas di daerah rawan kecelakaan yang bisa memberikan kewaspadaan kepada pengguna jalan, ” tegasnya.
“Selain itu juga kami lihat dari beberapa ruas jalan tersebut masih minimnya rambu-rambu dan termasuk juga kepada jajaran satlantas agar meningkatkan patroli untuk bisa meningkatkan kewaspadaan kepada masyarakat,”jelasnya.
“Untuk pemantauan ini masih terus berjalan, sementara untuk di Kotabaru sendiri ada sebanyak tujuh titik untuk jalur lintas Provinsi dan satu titik di pelabuhan untuk mencegahnya lonjakan arus pemudik yang menuju pusat Kota Kotabaru maupun sebaliknya,”tutupnya .
“Tak lupa jiga kami menghimbau kepada masyarakat pengguna jalan agar selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan taat aturan dalam berkendara serta selalu menggunakan alat keselamatan,”imbaunya.
Setelah melakukan pemantauan langsung keadaan 8 titik Black spot dan Trouble Spot yang ada di Kotabaru, rombongan kembali melanjutkan perjalanan melakukan pengecekan jalur alternative by pas Batulicin -Banjarbaru yang ada di wilayah kecamatan mantewe Kabupaten Tanah Bumbu.